Minggu, Oktober 5, 2025
BerandaBeritaPemprov Banten Bakal Penuhi Modal Jamkrida Rp100 Miliar Lewat Inbreng

Pemprov Banten Bakal Penuhi Modal Jamkrida Rp100 Miliar Lewat Inbreng

Saluran WhatsApp

Serang, Bantentv.com – Pemerintah Provinsi Banten memastikan akan menambah penyertaan modal kepada PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Banten.

Langkah ini ditempuh guna memenuhi persyaratan modal minimum Rp100 miliar sebagaimana diatur dalam ketentuan terbaru Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlaku mulai November 2025.

Wakil Gubernur Banten, Achmad Dimyati Natakusumah, menjelaskan penyertaan modal tersebut tidak berbentuk dana segar, melainkan berupa inbreng aset.

“Anggaran APBD kan terbatas, jadi nanti kita inbreng, dalam bentuk aset nanti kita hitung sehingga memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan yang Rp100 miliar itu,” ujar Dimyati.

Jamkrida, sebagai salah satu BUMD milik Pemprov Banten, saat ini telah memasuki usia ke-11 tahun.

Dalam perjalanannya, perusahaan ini mampu memberikan kontribusi positif melalui pencapaian laba.

Namun, di sisi aset, masih diperlukan penguatan agar sesuai dengan standar yang diberlakukan OJK.

Baca Juga: DPRD dan Pemprov Banten Segera Bahas Perda Inbreng, Bank Banten bakal Dapat Suntikan Modal

Momentum ulang tahun ke-11 Jamkrida dirayakan di Kolam Pemancingan Tengkeles, Kota Serang, pada 24 September 2025

Acara ini dikemas dengan berbagai kegiatan, antara lain lomba mancing, santunan anak yatim, pameran UMKM, hingga pemberian penghargaan kepada mitra dengan kontribusi terbaik.

Dimyati juga mengingatkan jajaran direksi dan karyawan Jamkrida untuk terus meningkatkan profesionalisme. Ia menekankan pentingnya mengelola usaha dengan penuh kehati-hatian.

“Bekerja yang baik, benar dan bagus dan memberikan jaminan, upayakan low risk, jangan sampai risikonya besar,” katanya.

Ke depan, Jamkrida diharapkan dapat semakin memperkuat posisinya sebagai lembaga penjaminan daerah yang berperan dalam mendukung pertumbuhan usaha, khususnya sektor UMKM.

Penyertaan modal dari Pemprov Banten diharapkan menjadi pijakan penting agar perusahaan mampu berkembang lebih sehat dan berdaya saing, sekaligus tetap memberikan manfaat bagi masyarakat dan daerah.

Editor Siti Anisatusshalihah
TERKAIT
- Advertisment -