Bantentv.com – Generasi Z di Nepal tengah mendapat sorotan dunia. Mereka kompak memanfaatkan aplikasi Discord untuk memilih Perdana Menteri sekaligus membahas masa depan politik di negaranya.
Sebelumnya pemerintah Nepal sempat melarang penggunaan 26 media sosial, seperti Instagram, Facebook, YouTube, hingga X.
Kemudian larangan ini memicu aksi unjuk rasa besar-besaran hingga terjadi kericuhan dan memakan 19 korban jiwa.
Kini, generasi Z (Gen Z) di Nepal menggunakan platform Discord untuk menunjuk Sushila Karki untuk menjadi Perdana Menteri (PM) Nepal yang baru menggantikan Sharma Oli yang telah mengundurkan diri.
Baca Juga: Nepal Makin Memanas, Unjuk Rasa Gen Z Berujung Korban Jiwa
Akhirnya Sushila Karki dilantik sebagai PM Nepal pada Jumat, 12 September 2025.
Diketahui, Sushila Karki merupakan mantan Ketua Mahkamah Agung.
Bersamaan dengan itu, para Gen Z juga membahas masa depan negaranya melalui platform tersebut.
Discord merupakan platform komunikasi gratis yang memungkinkan penggunanya mengirim teks, melakukan panggilan suara dan video serta berbagi layar.
Terdapat lebih dari 145.000 selama empat hari berkumpul melalui aplikasi tersebut untuk membahas masa depan negaranya.
Perkumpulan di aplikasi ini diinisiasikan oleh Hami Nepal yaitu suatu organisasi sipil yang anggotanya didominasi oleh Gen Z.
Berdasarkan media internasional, server Discord tersebut dinamakan dengan “Youth Againts Corruption”.
Hal yang mengkhawatirkan dari kegiatan ini adalah tidak ada cara yang pasti untuk memverifikasi Lokasi para anggota untuk memastikan bahwa setiap anggotanya merupakan warga Nepal.
Namun, bagi Gen Z penggunaan platform ini merupakan hal yang benar karena mereka familiar sehingga diskusi dapat lebih praktis dan nyaman.
Server Discord ini sangat memungkinkan para anggotanya yang berjumlah ratusan ribu tersebut berkomunikasi membicarakan hal yang sedang dibahas.
Percakapan penting yang dibahas dalam aplikasi tersebut dilakukan dengan obrolan suara, video, dan teks dapat menarik perhatian publik.
Hingga akhirnya kegiatan tersebut banyak disiarkan televisi nasional dan diberitakan di berbagai situs berita nasional hingga internasional.
Cara unik yang dilakukan Gen Z tersebut akhirnya menarik perhatian salah satu content creator lokal, Sid Ghimiri yang menyebutkan bahwa “Parlemen Nepal saat ini adalah Discord”.
Editor : Erina Faiha