Serang, Bantentv.com – Ketua DPW PKS Banten, Najib Hamas, menegaskan bahwa pejabat publik dari PKS harus tetap mengutamakan advokasi serta pembelaan kepentingan masyarakat.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam Musda V serentak se-Indonesia yang digelar melalui Zoom. Kegiatan ini berlangsung Sabtu 6 September 2025 di kantor DPD PKS Kota Serang.
Najib menekankan, pejabat publik PKS wajib menjaga sikap dan penampilan sesuai kebiasaan masyarakat. Ia juga mengingatkan agar menghindari tindakan yang bisa menyinggung sensitivitas publik.
“Artinya apa, kepedulian dan advokasi masyarakat merupakan prioritas ke depan,” ujarnya kepada wartawan.
Selain itu, ia mengimbau seluruh kader PKS, baik sebagai anggota masyarakat maupun yang aktif di kegiatan sosial, agar berperan sebagai perekat persatuan. Menurutnya, kader harus ikut menjaga ketertiban. Mereka juga diharapkan membantu meringankan beban masyarakat di wilayah masing-masing.
Baca Juga: DPW PKS Banten Umumkan Pergantian Pengurus Baru di 8 Daerah
Najib juga menyinggung isu tunjangan yang ramai dibicarakan publik. Ia memastikan akan menyampaikan kepada fraksi PKS di legislatif agar lebih peka terhadap persoalan tersebut.
“Intinya, pejabat publik PKS khususnya di DPRD harus lebih sensitif terhadap kepedulian masyarakat,” tegasnya.
Konsolidasi Kaderisasi dan Pemilu
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD PKS Kota Serang, Ihyahuddin, menyampaikan bahwa fokus PKS ke depan adalah penguatan kaderisasi serta persiapan Pemilu.
“Kita berharap benar-benar fokus membina kader, meningkatkan kualitas dan kuantitas kaderisasi, agar bisa memperkuat perjuangan dalam pemenangan Pemilu,” jelasnya.
Ihyahuddin menambahkan, PKS sebagai partai koalisi di Pemkot Serang akan mendukung penuh pemerintahan Wali Kota Budi Rustandi dan Wakil Wali Kota Nur Agis Aulia.
Dukungan itu diarahkan agar visi-misi yang telah disepakati bisa dirumuskan dengan baik dalam RPJMD Kota Serang.
“Kita akan mengawal visi dan misi yang telah disepakati Pak Budi dan Pak Agis,” tandasnya.