Serang, Bantentv.com – Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) Provinsi Banten menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus istighosah kebangsaan di Aula Masjid Raya Al Bantani, KP3B, Kota Serang, pada Sabtu, 6 September 2025.
Acara ini dihadiri sejumlah tokoh penting, mulai dari Forkopimda, pimpinan instansi, pimpinan ormas Islam, hingga jajaran pengurus DMI Banten.
Ketua PW DMI Banten, KH Bunyamin Hafidz, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.
Menurutnya, kondisi bangsa saat ini tidak sedang baik-baik saja, sehingga diperlukan doa bersama demi keselamatan masyarakat Banten pada khususnya, dan Indonesia pada umumnya.
“Panitia menghadirkan dua penceramah, pertama dari Pimpinan Pusat DMI, yaitu KH Abdul Manan A Ghani dan kedua yakni KH Yusuf Mansur,” ungkapnya.
Keduanya diharapkan dapat memberikan tausiah sekaligus mengingatkan pentingnya meneladani nilai-nilai Rasulullah dalam kehidupan berbangsa dan beragama.
Momentum maulid nabi ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya menjaga persatuan.
Sekretaris PW DMI Banten, Efi Afifi, turut memberikan penekanan mengenai tema acara yang berfokus pada teladan Rasul.
Menurutnya, memakmurkan masjid tidak hanya sebatas pada ibadah mahdhah seperti salat berjamaah, tetapi juga menjadikan masjid sebagai pusat pemberdayaan umat.
“Masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah mahdoh seperti solat jamaah saja, lebih dari itu masjid sebagai tempat pemberdayaan umat,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa masjid berfungsi sebagai media perekat sosial masyarakat melalui berbagai kegiatan seperti khutbah Jumat maupun tabligh islami.
Dengan begitu, masjid bisa menjadi sarana memperkuat integrasi nasional serta menjaga stabilitas sosial di tengah masyarakat.
“Maka itu semua kita arahkan untuk menguatkan integrasi nasional untuk memberikan pencerahan kepada umat, pentingnya stabilitas sosial di lingkungan kita,” tambahnya.
Melalui peringatan maulid nabi yang dikolaborasikan dengan istighosah kebangsaan ini, PW DMI Banten ingin meneguhkan kembali fungsi masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat kebersamaan umat.
Editor: Siti Anisatusshalihah