Pandeglang, Bantentv.com – Sungguh miris, siswa Di Sekolah Dasar Negeri Curug 1 yang berada di Kampung Curug, Desa Curug, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang. Terpaksa harus belajar di ruang kelas yang sangat terbatas.
Mereka harus rela belajar di kelas yang beralaskan tanah, dengan atap plafon yang sudah terlihat rusak.
Sekolah milik pemerintah yang dibangun sejak tahun 2016 lalu, hingga kini masih ada ruang kelas yang beralaskan tanah.
Para siswa terpaksa belajar di ruangan yang tidak layak, karena beralaskan tanah dengan atap plafon yang sudah terlihat rusak dibeberapa bagian dan dinding kelas yang sudah mengalami retak. Meskipun demikian, para siswa tetap semangat untuk menimba ilmu di sekolah tersebut walau dengan fasilitas seadanya.
Baca Juga: Miris, Pasutri di Lebak Tinggal di Rumah Tanpa Atap
Dina Lutfiah salah seorang siswa kelas 5 mengaku jika ia bersama teman-temannya tidak merasa nyaman saat mengikuti kegiatan belajar dengan kondisi ruang kelas tersebut.
Para siswa berharap, agar pemerintah daerah secepatnya membangun ruang kelas supaya nyaman dipakai untuk belajar.
“Tidak nyaman, karena lantainya belum dikeramik, kalau musim hujan banjir trus kalau musim kemarau berdebu,” ujar Dina siswa SDN Curug 1.
“Harapan kami ingin dapat segera dibangun agar belajarnya lebih nyaman lagi,” harapnya.
Salah seorang guru Apip Wirawan menyebutkan bahwa kondisi 2 ruang kelas yang beralaskan tanah ini, sudah terjadi sejak 2016 lalu.
“Untuk dua ruang kelas itu, jadi pembangunannya dari 2016 akhir, dari tahun tersebut sampai saat ini bangunannya masih beralaskan tanah lantainya. Kemudian plafonnya masih sebagian, sebagiannya sudah ada, sebagian belum dan untuk tembok masih belum di aci dan masih plesteran,” kata Apip.
Apip mengungkapkan bahwa pihak sekolah telah berulang kali mengajukan perbaikan kepada pemerintah daerah, namun hingga saat ini belum mendapatkan jawaban pasti.
“Kalau untuk mengajuan kami sudah coba beberapa kali kepada pemerintah, kami sudah ajukan melalui dapolik,” ungkapnya.
Pihak sekolah berharap, pemerintah atau dinas terkait segera merenovasi ruang kelas tersebut, agar para siswa dapat belajar dengan nyaman.
“Kami berharap dari pihak sekolah, mudah-mudahan ada dari pemerintah atau dari siapa saja, agar bangunan ruang kelas sekolah kami yang belum selesai itu dapat terselesaikan supaya anak-anak yang belajar di kelas tersebut merasa nyaman,” harap Apip.
SDN Curug 1 menjadi potret nyata kondisi pendidikan di wilayah pelosok Pandeglang. Meski belajar ditengah keterbatasan, namun semangat siswa tetap tinggi.
mereka hanya ingin ruang kela tempat dimana mereka belajar saat ini bisa layak, aman, dan nyaman.
Editor : Erina Faiha Qothrunnada