Lebak, Bantentv.com – Di tengah keterbatasan anggaran pembangunan infrastruktur desa, Anggota DPRD Provinsi Banten Musa Weliansyah memperbaiki jalan penghubung antarkampung di Kecamatan Wanasalam menggunakan dana pribadinya.
Musa mengatakan, saat ini ada sekitar 2 KM yang kondisinya rusak berat, dikala musim hujan tidak bisa dilalui oleh kendaraan Roda 4 akibatnya roda perekonomian terhambat.
“Jalan Poros desa tersebut merupakan akses bagi masyarakat yang hendak berobat, baik ke Puskesmas Cipuendeuy Kecamatan Malingping maupun ke Puskesmas Parungsari Kecamatan Wanasalam, dan juga akses yang digunakan para siswa yang hendak sekolah ke SDN 1 Warungjogjog, SMPN 2 Wanasalam, SMPN 3 Wanasalam dan SMKN I Wanasalam,” ujarnya.
Menurut Wakil Ketua Komisi II DPRD Banten ini, awalnya ada sekitar 6 KM Kondisi jalan yang rusak berat dan tidak bisa dilalui kendaraan Roda 4, namun pada tahun 2022 Ia melakukan pengerasan sepanjang 1,5 KM, yaitu dari Kampung Citawi Desa Cikeusik sampai dengan kampung Sinar bakti Desa Cilangkap mengunakan dana pribadinya.
“Dan pada tahun 2023 dilakukan pembangunan betonisasi yang bersumber dari APBD Kabupaten Lebak sepanjang 500 M. Kemudian ada sekitar 2,5 KM dilakukan pengerasan, pembangunan lapen dan betonisasi yang dibiayai oleh APBDes Desa Cipeundeuy Kecamatan Malingping, Desa Cilangkap dan Desa Parungsari Kecamatan Wanaslam,” ujarnya.
Agar jalan tersebut bisa dilalui guna meningkatkan perekonomian masyarakat saat ini Musa mengaku sedang melakukan rehabilitasi berupa pengerasan dan pelebaran sepanjang 2 KM yang dibagi menjadi tiga segmen.
“Segmen pertama Kampung Becek sampai dengan Kampung Cikadu Desa Parungsari Kecamatan Wanasalam sepanjang 1 KM.
Kedua Kampung Sinarbakti Desa Cilangkap sampai dengan Kampung Cikadu Desa Parungsari Kecamatan Wanasalam sepanjang 500 M. Kemudian yang ke tiga Kampung Pajagan Desa Cipendey Kecamatan Malingping sampai dengan Kampung Citawi Desa Cikeusik Kecamatan Wanasalam sepanjang 500 M,” ujarnya.
“Perbaikin ini juga didukung oleh Gubernur Banten Andra Soni serta Bupati Kabupaten Lebak Hasby Asidiky Jayabaya. Bukti dukungan mereka yaitu alat berat yang digunakan berupa Exsalator dibantu oleh DPUPR Provinsi Banten, sementara vibro dari DPUPR Kabupaten Lebak,” ujarnya.
Selanjutnya Musa berharap agar jalan Poros desa tersebut bisa dilakukan pembangunan betonisasi oleh Pemerintah Pabupaten Lebak dan Pemerintah Provinsi Banten.