Bantentv.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang menggelar rapat Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) untuk mempersiapkan arus mudik dan arus balik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Rapat tersebut berlangsung pada Jumat, 21 Maret 2025, di Pendopo Bupati Serang. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen Forkopimda guna memastikan kelancaran, keamanan, dan ketertiban selama periode Lebaran.
Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, menyampaikan bahwa rapat persiapan menjelang Lebaran ini adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya.
“Tujuan utama rapat ini adalah untuk memastikan kesiapan Pemkab Serang dalam memberikan kenyamanan dan kelancaran bagi para pemudik yang akan kembali ke kampung halaman,” ujar Tatu.
Lebih lanjut, Tatu menambahkan bahwa Pemkab Serang telah mendirikan sejumlah posko pelayanan dan pengamanan di beberapa titik strategis.
Baca juga: Polda Banten Kerahkan 5.232 Personel Untuk Pengamanan Jelang Lebaran 2025
Posko-posko yang didirikan pemkab ini memiliki berbagai fungsi penting, seperti pengaturan lalu lintas, pemeriksaan kesehatan pemudik, dan memberikan tempat istirahat bagi yang merasa kelelahan selama perjalanan.
“Kami juga memastikan bahwa para pemudik dapat beristirahat dengan aman di posko yang telah disediakan,” imbuhnya.
Dalam persiapan menyambut Lebaran tahun ini, Pemkab Serang juga memastikan bahwa kebutuhan sembako di pasaran aman dan harga tetap stabil.
“Kami telah melakukan pemantauan untuk memastikan tidak ada kenaikan harga yang signifikan di pasaran sehingga masyarakat dapat menjalani Lebaran dengan tenang,” tambah Tatu.
Dengan berbagai persiapan yang dilakukan pemkab ini, Tatu berharap agar arus mudik dan arus balik dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.
“Kami mengimbau kepada para pemudik untuk mematuhi semua aturan yang ada dan jika merasa kelelahan, harap berhenti di posko-posko yang telah disediakan untuk beristirahat,” tandasnya.
Operasi Ketupat Maung 2025: 55 Posko Siap Dukung Kelancaran Mudik
Sementara itu, dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik, Polda Banten gelar Operasi Ketupat Maung 2025. Total terdapat 55 posko yang disebar di berbagai lokasi strategis, dengan rincian sebagai berikut:
- 38 Pos Pengamanan (Pos Pam)
- 9 Pos Pelayanan (Pos Yan)
- 4 Pos Terpadu
- 4 Posko SAR
Selain itu, dua dapur lapangan telah disiapkan Polda Banten di Merak dan Pelindo untuk mendukung logistik personel selama operasi ini.
Pengamanan juga akan difokuskan pada sejumlah lokasi vital, seperti:
- 1.425 Masjid
- 89 Tempat Wisata/Rekreasi
- 27 Pasar/Pusat Perbelanjaan
- 3 Pelabuhan
- 4 Rest Area
- 14 Stasiun Kereta Api
- 10 Terminal
Kapolda Banten, menjelaskan bahwa total personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat Maung 2025 mencapai 5.232 orang.
“Personel yang terlibat terdiri dari 1.975 personel Polda dan Polres, 125 personel BKO Mabes, 303 personel TNI, dan 2.829 personel dari instansi terkait lainnya,” jelas Kapolda, usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Maung 2025, Kamis 20 Maret lalu.
Pelaksanaan Operasi Ketupat Maung 2025 akan berlangsung selama 17 hari, mulai 23 Maret hingga 8 April 2025.
Editor: AF Setiawan