Bantentv.com – Dalam upaya menciptakan keamanan dan kenyamanan selama arus mudik dan balik lebaran tahun 2025, kemenhub terapkan 3 kluster di pelayanan penyeberangan laut dengan memanfaatkan 3 pelabuhan untuk memecah penumpukan pemudik.
Pada Lebaran tahun ini, Kemenhub membagi pelabuhan berdasarkan kendaraan menjadi 3 kelompok. Di Lampung, Pelabuhan Wika Beton akan melayani pemudik yang menggunakan motor, Bakauheni khusus untuk pengendara mobil pribadi dan bus penumpang.
Sementara, Pelabuhan BBJ Muara Pilu akan melayani kendaraan besar truk tronton golongan VII, VIII, dan IX.
Begitu juga di Merak, pemudik dengan sepeda motor akan menggunakan Pelabuhan Ciwandan. Pelabuhan Merak akan melayani pemudik pejalan kaki, pengguna mobil pribadi, dan bus.
Sementara, kendaraan angkutan barang golongan VII, VIII, dan IX akan menggunakan pelabuhan BBJ Bojonegara.
Baca juga: Menhub: ASN dan Pegawai BUMN WFA Mulai 24 Maret
“Jadi tidak kita satukan antara motor, kendaraan pribadi dan bus, dengan truk-truk besar,” jelas Menhub Dudy Purwagandhi, saat melakukan pengecekan di Lampung, mengutip laman resmi Kemenhub, Jumat 14 Maret 2025.
Pemisahan ini memungkinkan perjalanan para pemudik di pelabuhan terurai dengan baik dan lancar, serta menghindari potensi kecelakaan yang dapat terjadi jika kelompok kendaraan ini disatukan.
Tiket Eksekutif Tidak Berlaku Selama Arus Mudik 2025
Dudy menjelaskan bahwa pada masa angkutan Lebaran, sistem tiket eksekutif tidak diterapkan.
Kemenhub menyamakan seluruh tiket penumpang, baik yang dijual di Pelabuhan Bakauheni maupun Merak, menjadi tiket kelas reguler. Hal ini untuk meningkatkan kelancaran arus mudik dan balik.
“Untuk sementara, selama masa Angkutan Lebaran, semua kelas menjadi kelas reguler. Posisi kelas eksekutif berada di depan atau mulut, sehingga pada tahun-tahun sebelumnya sering menyebabkan kemacetan atau bottle neck. Maka tahun ini semua kelas reguler sehingga dermaga dapat terpecah atau terbagi secara merata bebannya,” kata Dudy.
Dengan segala kesiapan dari sarana dan prasarana transportasi di Lampung, Dudy optimistis masyarakat akan dapat terlayani dengan baik saat mudik Lebaran nanti.
Ia memastikan para operator di setiap pelabuhan dapat memberikan kenyamanan bagi pemudik, serta menjaga keamanan dan keselamatan berkendara.