Sabtu, Agustus 9, 2025
BANTEN VOICE 2025 DIBUKA
BerandaHiburanBand Sukatani: Profil dan Deretan Lagu Bertema Isu Sosial

Band Sukatani: Profil dan Deretan Lagu Bertema Isu Sosial

Bantentv.com – Band Sukatani saat ini tengah disorot oleh warganet seluruh Indonesia usai menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada Polri terkait lagu mereka yang berjudul Bayar Bayar Bayar.

Permintaan maaf tersebut diumumkan melalui akun Instagram @sukatani.band setelah lagu tersebut viral dan menuai sorotan karena liriknya yang dinilai menyinggung kepolisian.

Dua personel band, yakni Alectroguy alias Syifa Al Lufti dan Twister Angel alias Novi Citra, mengungkapkan penyesalan mereka atas kontroversi yang muncul. Unggahan permintaan maaf itu dipublikasikan pada Kamis, 20 Februari 2024.

“Mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu Bayar Bayar Bayar yang liriknya ‘bayar polisi’ yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial,” ujar Alectroguy di unggahan klarifikasinya.

“Sebenarnya lagu itu saya ciptakan untuk oknum kepolisian yang melanggar peraturan,” sambungnya. “Saya telah mencabut dan menarik lagu ciptaan kami yang berjudul Bayar Bayar Bayar,”.

Profil Band Sukatani

Sukatani adalah band asal Purbalingga yang digawangi oleh Twister Angel dan Alectroguy. Sebelumnya, Twister Angle sudah lebih dulu dikenal sebagai vokalis di Purwokerto sejak tahun 2013.

Musik mereka memadukan post-punk dengan nuansa new wave yang kental, berpadu dengan elemen gothic rock, new romantic, hingga sentuhan synth-pop.

Mereka merilis debut album Gelap Gempita pada Juli 2023 di bawah label Dugtrax Records. Album ini mendapat sorotan dan masuk dalam 10 besar album terbaik versi Bandcamp dan Maximum Rocknroll. Album yang berisi 8 lagu tersebut tidak sedikit yang mengangkat tema isu sosial yang relevan, seperti agraria, keadilan dan perjuangan para petani.

Uniknya band ini, mereka memiliki ciri khas penampilan dengan menggunakan balaklava juga seringkali membagikan sayur-mayur kepada penonton sebagai simbol dukungan terhadap petani.

Deretan Lagu Bertema Isu Sosial

Selain lagu Bayar Bayar Bayar, Sukatani memiliki beberapa lagu lain yang juga mengangkat isu sosial dan seringkali dianggap kontroversial. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

  1. Gelap Gempita. Lagu ini menggambarkan perlawanan terhadap ketidakadilan dan kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat. Liriknya yang kritis dan tajam menyuarakan keresahan terhadap realitas sosial sehari-hari.

Sebagian lirik lagu ini berbunyi, “Di dalam otak mereka hanyalah kekuasaan. Di dalam hati mereka tak ada kepuasan. Di dalam cara mereka terpampang kedzaliman. Di dalam harap mereka cahaya kemenangan”.

  1. Alas Wirasaba. Lagu yang berbahasa Jawa ini merupakan refleksi atas perubahan lingkungan, khususnya terkait pembangunan yang mengorbankan ruang hijau dan lahan bermain anak-anak.

Salah satu liriknya berbunyi, “Lah siki alase ra ana. Wis didadikna bandara. Terus inyong arep dolanan nang ngendi ya”. (Sekarang hutannya sudah tidak ada. Sudah dijadikan bandara. Lalu saya harus bermain di mana ya?)

  1. Tanam Kemandirian. Lagu ini mendorong semangat kemandirian, khususnya dalam konteks agraria dan perjuangan petani, mengajak masyarakat untuk lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup.

Potongan lirik akhir lagu ini berbunyi, “Bangun relasi keluargamu yang aman. Pertahankan jalan mandiri berjuang. Selama itu bukan segala kejahatan. Selama itu adalah sebuah pilihan”.

Siti Anisatusshalihah

TERKAIT
- Advertisment -