Bantentv.com – Sebuah kabar duka menghebohkan media sosial saat seorang Warga Negara Indonesia (WNI) dikabarkan meninggal dunia setelah tertimpa pohon seberat 10 ton di Adelaide, Australia.
Insiden tragis ini terjadi ketika Alifia mahasiswi asal Indonesia sedang jogging di taman Park 10, War Memorial Drive, Adelaide Utara. Saat istirahat di bawah pohon karet besar, tiba-tiba batang pohon tersebut patah dan menimpanya.
Menurut sumber terdekat, pohon tersebut sebelumnya telah terbelah di bagian batang dan tumbuh menjadi dua bagian. Bagian terbesarnya dengan berat sekitar 10 ton, tiba-tiba patah dan menimpa Alifia yang sedang beristirahat di bawahnya.
Layanan darurat dipanggil ke lokasi kejadian. Namun, polisi menyatakan bahwa Alifia meninggal dunia di tempat kejadian. Kecelakaan ini menyisakan duka mendalam bagi teman-teman dan keluarga Alifia.
Menurut Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Judha Nugraha, kabar meninggalnya mahasiswi Indonesia telah sampai ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Sydney pada Kamis, 8 Februari. KJRI telah aktif berkoordinasi dengan otoritas setempat termasuk kepolisian untuk mengurus proses otopsi dan komunikasi dengan keluarga serta pihak rumah duka.
“Menindaklanjuti laporan tersebut, KJRI Sydney telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat, termasuk proses autopsi sesuai peraturan setempat,” ujar Judha Nugraha melalui pesan singkat, dikutip dari Kompas.
KJRI juga telah memfasilitasi komunikasi dengan pihak keluarga dan koordinasi dengan funeral home (rumah duka).
Jenazah mahasiswi yang bernama Alifia Soeryo rencananya akan dibawa pulang ke Tanah Air sesuai keinginan keluarga. Namun, belum ada informasi pasti mengenai jadwal pemulangan jenazah Alifia..
“Belum ada info, masih diproses,” ucap Judha.
Teman-teman Alifia menyampaikan kesedihan mereka atas kepergian teman tercinta yang dikenal sebagai sosok yang cantik, manis, dan penuh kasih. Mereka menggambarkan Alifia sebagai seseorang yang terkadang pemalu, namun selalu ramah dan berbicara dengan baik.(adel/red)