Bantentv.com – Gunung Ruang yang terletak di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara meletus pada Selasa malam, 16 April 2024.
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM) menaikkan tingkat aktivitas Gunung Raung di Kabupaten Sitaro terhitung dari Rabu, 17 April 2024 dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas).
Kenaikan tersebut berdasarkan update aktivitas Gunung Raung sesuai dengan hasil pemantauan visual dan instrumental yang menunjukkan adanya peningkatan aktivitas vulkanik di gunung tersebut.
Kepala Badan Geologi Kemen ESDM Hendra Gunawan mengatakan, aktivitas vulkanik Gunung Raung terdapat peningkatan, dan ketinggian kolom erupsi cenderung meningkat dengan material erupsi berupa abu disertai lontaran batuan pijar yang mencapai jarak sekitar 5 km di pulau Tagulandang.
Tak hanya itu, terdapat gempa vulkanik dalam meningkat secara signifikan disertai getaran Tremor Vulkanik Menerus dengan amplitude overscale.
Hal tersebutlah yang menandakan masih terjadi proses peretakan batuan disertai migrasi magma dari reservoir magma dalam ke permukaan dalam bentuk erupsi eksplosif berselingan dengan erupsi efusif (aliran larva).
Dilansir dari kompas.com akibat peningkatan aktivitas vulkanik itu, Badan SAR Nasional (Basarnas) mengevaluasi 497 warga yang terdampak di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.
Badan Geologi juga mengeluarkan beberapa imbauan bagi masyarakat sekitar Gunung Ruang, berikut imbauannya.
- Masyarakat di sekitar Gunung Ruang dan pengunjung/wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 6 km dari pusat kawah aktif
- Masyarakat yang bermukim pada wilayah Pulau Tagulandang yang masuk dalam radius 6 km agar segera dievakuasi ke tempat aman di luar radius 6 km
- Masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas (surge), dan tsunami yang disebabkan oleh runtuhan tubuh gunungapi ke dalam laut
- Masyarakat dihimbau untuk selalu menggunakan masker, untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan.
- Masyarakat di sekitar Gunung Ruang diharap tenang, beraktivitas seperti biasa, tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung Ruang dan tetap mengikuti perkembangan aktivitas Gunung Ruang melalui aplikasi MAGMA Indonesia yang dapat diunduh di Google Playstore atau melalui website https://magma.esdm.go.id.
- Pemerintah Daerah, BPBD Provinsi dan Kabupaten agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Ruang, Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung.
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengingatkan bahwa tinggi gelombang tsunami akibat erupsi Gunung Ruang bisa mencapai 25 meter. Peringatan itu berdasarkan data sejarah letusan Gunung Ruang di masa lalu. (erina/red)