Minggu, Februari 9, 2025
BerandaPolitikInternasionalIndonesia Resmi Bergabung dengan BRICS, Berikut Keuntungannya

Indonesia Resmi Bergabung dengan BRICS, Berikut Keuntungannya

Bantentv.com – BRICS adalah singkatan dari lima negara yakni Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan. Kelompok negara ini dikenal sebagai negara berkembang yang memiliki pertumbuhan ekonomi pesat.

Pada awal tahun 2025, tepatnya 6 Januari 2025 Indonesia telah resmi menjadi anggota BRICS dan tergabung bersama sembilan negara anggota lainnya beserta delapan negara mitra.

Pada tahun 2006, seperti namanya hanya beranggota empat negara saja yaitu Brasil, Russia, India, dan China. Kemudian pada tahun 2010 Afrika Selatan bergabung ke kelompok ini melalui undangan.

Pada KTT BRICS 2023, organisasi ini memutuskan untuk memperluas keanggotaan mereka. Empat negara Timur Tengah dan Afrika akhirnya bergabung pada 2024.

Saat ini negara yang sudah bergabung pada BRICS yakni, Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, Mesir, Etiopia, Iran, Uni Emirat Arab (UEA), dan Indonesia.

Dengan bergabungnya Indonesia, BRICS semakin memperkuat posisinya sebagai blok ekonomi yang berpengaruh di kancah global.

Adapun keuntungan Indonesia bergabung dengan BRICS yang dilansir dari antara news, sebagai berikut.

  1. Peningkatan kerja sama ekonomi dengan negara berkembang lainnya. Dengan bergabung dengan BRICS dapat membuka peluang baru bagi Indonesia untuk memperluas jaringan perdagangan dan investasi.
  2. Mempunyai peluang lebih besar agar suara dan aspirasi Indonesia didengar dalam pengambilan keputusan global.
  3. Dapat berperan aktif dalam kerja sama multilateral untuk tatanan global yang lebih inklusif dan berkeadilan.
  4. Memiliki akses lebih luas untuk perdagangan dan industri pasar Internasional yang akan menguntungkan sektor perdagangan dan industri domestik.
  5. Peningkatan kersa sama dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, ketahanan pangan, kesehatan masyarakat.

Keanggotaan Indonesia di BRICS merupakan langkah strategis yang berpotensi untuk meningkatkan pengaruh dan kesejahteraan Indonesia. Namun, Indonesia juga perlu mempertimbangkan risiko dan tantangan yang dihadapi untuk memaksimalkan manfaat dan meminimalkan kerugian dari keanggotaan ini. (erina/red)

TERKAIT

Tinggalkan Balasan

FESTIVAL RAMADAN 2025

DIBAGIKAN

KOMENTAR