Bantentv.com – Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit yang menyerang sistem pernapasan, khususnya paru-paru, yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis atau bakteri TBC. Penyakit ini termasuk dalam kategori penyakit menular yang dapat menyebar melalui udara.
Berdasarkan situs resmi Kementerian Kesehatan RI, di Indonesia, angka kematian akibat TBC sangat tinggi, mencapai 136 ribu orang setiap tahunnya, yang berarti setiap 5 menit terdapat 1 orang yang meninggal akibat TBC. Bahkan saat ini TBC menjadi penyakit menular kedua di dunia setelah Covid-19.
Gejala awal TBC biasanya batuk yang berkepanjangan, batuk berdahak disertai darah, dada sakit, demam dan menggigil serta nafsu makan menurun.
Dilansir dari Hermina Hospital, TBC dapat menyebar melalui tetesan kecil (droplets) yang dikeluarkan oleh penderita TBC aktif, saat berbicara, batuk, tertawa, meludah, atau bersin. Tetesan tersebut mengandung bakteri yang dapat terhirup oleh orang lain dan menyebabkan infeksi.
Mengapa TBC berbahaya ? Karena umumnya penyakit ini lebih cepat menyebar di tempat tertutup dengan interaksi jangka panjang, seperti di lingkungan tempat tinggal atau kerja serta di kerumunan dengan kepadatan tinggi, sehingga memudahkan penularan antar individu.
Pengobatan TBC cukup berat, penderita perlu mengonsumsi ratusan bahkan ribuan pil obat setiap harinya dalam 6-9 bulan. Tapi itu yang memang perlu dijalani, karena jika tidak akan memperparah kondisi penderita, seperti kerusakan permanen pada paru-paru dan penyebaran pada orang tubuh lainnya, termasuk otak.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan deteksi TBC serupa dengan deteksi Covid-19, yaitu jika tidak dilakukan tes, pemeriksaan dan pelaporan, angka penderita akan tampak rendah, yang menyebabkan under reporting. Hal ini mengakibatkan penderita TBC tidak mendapatkan pengobatan dan berisiko menyebarkan penyakit kepada orang lain.
Pemerintah saat ini terus meningkatkan temuan kasus TBC untuk menanggulangi ketersebaran penyakit ini. Hal itu juga dibarengi dengan upaya-upaya untuk pengobatan kepada seluruh penderita di seluruh Indonesia.
Dilansir dari Halodoc.com, langkah pencegahan penyakit TBC adalah dengan pemberian vaksin, melakukan diagnosis awal, menjaga lingkungan tetap bersih dengan memperhatikan sirkulasi udara, menjalani hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan rajin berolahraga. (Siti Anisatusshalihah/red)