Rabu, November 12, 2025
BerandaEkonomiIHSG Menguat Tipis, Investor Asing Serbu Bursa Rp 1,23 Triliun!

IHSG Menguat Tipis, Investor Asing Serbu Bursa Rp 1,23 Triliun!

Saluran WhatsApp

Bantentv.com – Pada perdagangan hari ini, Rabu, 12 November 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bertahan menguat meski terbatas.

IHSG hari ini ditutup naik 0,26% ke posisi 8.388,56. Dengan indeks LQ45 menguat 0,50% ke posisi 846,91. Hal ini menjadikan sebagian besar indeks saham acuan menghijau. Investor asing beli saham Rp 1,23 triliun. Dengan demikian, sepanjang 2025, investor masih melepas saham Rp 37,32 triliun.

Kenaikan IHSG hari ini terjadi di tengah sektor saham consumer nonsiklikal dengan infrastruktur yang memimpin penguatan. Selain itu, IHSG naik saat rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat.

Senior Market Analyst PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Nafan Aji menuturkan, redenominasi dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan investor terhadap mata uang bisa dilakukan dalam kondisi ekonomi yang stabil.

“Dari dalam negeri, Rancangan Undang- Undang (RUU) Redenominasi Rupiah telah memasuki Prolegnas Jangka Menengah 2025-2029 sebagai inisiatif pemerintah,” seperti dikutip dari Antara.

Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) menekankan akan tetap fokus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan mendukung pertumbuhan ekonomi selama proses redenominasi berlangsung.

Sementara dari mancanegara, meredanya perang tarif antara Amerika Serikat (AS) dengan China dan sinyal berakhirnya government shutdown (penutupan pemerintahan) AS direspon positif oleh para pelaku pasar.

Dalam berita tersebut, Senat AS meloloskan RUU untuk mendanai pemerintah federal hingga Januari 2025, dan mengakhiri penutupan terpanjang dalam sejarah AS.

RUU tersebut, yang disahkan dengan suara 60-40 persen dan didukung sebagian senator Partai Demokrat dan hampir semua senator Republik, akan dikirim ke DPR.

Apabila lolos di DPR, RUU akan diserahkan kepada Presiden AS Donald Trump untuk ditandatangani menjadi UU.

Berdasarkan data, perdagangan Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 8.428,94 dan level terendah 8.377,49. Sebanyak 343 saham menguat dan 323 saham melemah, sementara 147 saham mengalami stagnan.

Total frekuensi perdagangan 2.682.643 kali dengan volume perdagangan 51,3 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 22,3 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.701.

Sektor saham pun bervariasi pada perdagangan Rabu pekan ini. Di mana sektor saham consumer nonsiklikal naik 1,63%, dan mencatatkan kenaikan terbesar. Disusul sektor saham infrastruktur menanjak 1,56% dan sektor saham transportasi bertambah 1,47%.

Kemudian sektor saham properti melaju naik ke 1,03%, sektor saham industri melesat 0,57% dan sektor saham consumer siklikal naik 0,15%.

Sebaliknya, sektor saham kesehatan merosot 1,06%, dan catat koreksi terbesar. Sektor saham energi melemah 0,52%, sektor saham basic turun 0,34%, sektor saham teknologi susut 0,14%, dan sektor saham keuangan terpangkas 0,02%.

Harga saham HMSP ditutup naik 2,41% ke posisi Rp 850 per saham. Harga saham HMSP dibuka bertambah lima poin ke posisi Rp 835 per saham. Saham HMSP berada di level tertinggi Rp 890 dan level terendah Rp 830 per saham. Total frekuensi perdagangan  13.449 kali dengan volume perdagangan 1.660.718 saham. Nilai transaksi Rp 143,6 miliar.

Harga saham ITMG merosot 0,43% ke posisi Rp 23.100 per saham. Meski ketika perdagangan dibuka, ITMG stagnan di posisi Rp 23.200 per saham. Harga saham ITMG berada di level tertinggi Rp 23.250 dan level terendah Rp 23.100 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.259 kali dengan volume perdagangan 22.950 saham. Nilai transaksi Rp 53,1 miliar.

Harga saham LAPD ditutup naik 9,68% ke posisi Rp 204 per saham. Saham LAPD dibuka menguat 8 poin ke posisi Rp 204 per saham. Harga saham LAPD berada di level tertinggi Rp 204 dan terendah Rp 204 per saham. Total frekuensi perdagangan 852 kali dengan volume perdagangan 204.460 saham. Nilai transaksi Rp 4,2 miliar.

Harga saham KRAS ditutup susut 1,05% ke posisi Rp 378 per saham. Harga saham KRAS dibuka bertambah enam poin ke posisi Rp 386 per saham. Saham KRAS berada di level tertinggi Rp 404 dan terendah Rp 376 per saham. Total frekuensi perdagangan 14.548 kali dengan volume perdagangan 1.700.804 saham. Nilai transaksi Rp 66,3 miliar.

Berikut Saham-saham yang masuk top gainers:

* Saham TRON naik 34,62%

* Saham BELL naik 34,38%

* Saham KBLV naik 25,79%

* Saham PJHB naik 25%

* Saham MORA naik 24,92%

Saham-saham yang masuk top losers:

* Saham KOBX merosot 14,88%

* Saham DART merosot 14,09%

* Saham NAYZ merosot 10%

* Saham TAMA merosot 10%

* Saham CASH merosot 9,92%

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai:

* Saham BUMI senilai Rp 3,6 triliun

* Saham BRPT senilai Rp 1,1 triliun

* Saham INET senilai Rp 836,1 miliar

* Saham DEWA senilai Rp 786,4 miliar

* Saham BBCA senilai Rp 724,8 miliar

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi:

* Saham BUMI tercatat 261.429 kali

* Saham INET tercatat 127.699 kali

* Saham PJHB tercatat 111.027 kali

* Saham DEWA tercatat 86.969 kali

* Saham BRPT tercatat 65.608 kali

TERKAIT
- Advertisment -