Minggu, Februari 9, 2025
BerandaBeritaWagub dan Kapolda Banten Tinjau Vaksinasi Serentak di Kabupaten Tangerang

Wagub dan Kapolda Banten Tinjau Vaksinasi Serentak di Kabupaten Tangerang

TANGERANG – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy bersama Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Herianto meninjau langsung pelaksanaan program vaksinasi serentak di 12 provinsi yang digelar Provinsi Banten di Eco Plaza, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Kamis (17/2/2022). Menurut Andika, TNI/Polri sangat membantu Pemerintah Daerah dalam mengejar target vaksinasi Covid-19 yang ditetapkan Pemerintah Pusat selama ini.

“Kami mewakili Pemprov Banten ingin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada TNI/Polri yang dengan bantuannya telah membantu kami pemerintah daerah mengejar target vaksinasi yang ditetapkan Pemerintah Pusat,” ungkap Wagub Banten usai acara vaksinasi serentak yang juga ditinjau Presiden RI Joko Widodo secara virtual tersebut dari Istana Kepresidenan di Bogor, Jawa Barat tersebut.

Dijelaskan Andika, untuk capaian vaksinasi di Provinsi Banten sendiri data terakhir menunjukkan untuk dosis 1 masyarakat umum sudah mencapai 89,7% dan dosis kedua mencapai 62, 1%. Adapun untuk booster yang pada tahap awal ini diutamakan bagi tenaga kesehatan, angkanya sudah mencapai 4%.

“Sedangkan untuk vaksinasi lansia angkanya sudah mencapai 84,8% dosis pertama dan 51,1% dosis keduanya. Untuk vaksinasi anak sendiri, kata Andika, dosis 1 mencapai angka 60,5% dan dosis duanya mencapai 28,4%,”terangnya.

Andika mengaku dengan bantuan semua pihak, Pemprov Banten terus menggenjot target vaksinasi tersebut agar dapat memenuhi target yang ditetapkan Pemerintah Pusat. Dengan bantuan TNI/Polri, kata Andika, vaksinasi di daerah terpencil di Provinsi Banten seperti Banten bagian selatan seperti Pandeglang dan Lebak, vaksinasi kepada masyarakatnya bahkan dilakukan dengan upaya jemput bola alias mendatangi langsung warga yang akan divaksin.

“Untuk itu sekali lagi kami mengapresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bahu-membahu membantu pemerintah daerah mengejar target vaksinasi ini, khususnya itu tadi TNI/Polri,” ujarnya.

Ditambahkan Andika, berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri tentang status PPKM atau pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, 7 dari 8 kabupaten/kota di Provinsi Banten berstatus PPKM level 3.

“Hanya Kabupaten Lebak saja yang masih PPKM level 2, sisanya semua PPKM level 3,” kata Andika.

Andika mengungkapkan, untuk sementara terkait status PPKM tersebut, Pemprov Banten melakukan penguatan antisipasi lonjakan Covid-19 dan varian Omicron melalui Surat Edaran Gubernur yang di antaranya mengatur mengenai mengintensifkan pemberlakuan PPKM sampai tingkat RT hingga mengintensifkan testing dan pelacakan kontak erat. Selanjutnya, Pemprov Banten juga melakukan pengetatan Protokol Kesehatan dan penguatan jejaring. Selain itu juga dilakukan, penguatan kapasitas ruang isolasi terkonsentrasi termasuk SDM dan logistiknya seerta memperkuat kapasitas tempat tidur pasen Covid-19 baik isolasi maupun ICU di Rumah Sakit.

TERKAIT

Tinggalkan Balasan

FESTIVAL RAMADAN 2025

DIBAGIKAN

KOMENTAR