CILEGON – Pabrik kimia di Kota Cilegon dilaporkan meledak dan menyebabkan sejumlah kendaraan tertutup cairan kimia imbas ledakan tersebut. Ledakan tersebut terjadi di PT Mitsubishi Chemical Indonesia (MCCI) di Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Cilegon pada Rabu (23/2/2022) pagi sekitar pukul 04.00 WIB.
Peristiwa ini juga sempat menggegerkan warga, lantaran suara gemuruh terdengar jelas hingga radius sepuluh kilometer. Kendati demikian, belum ada laporan debu ledakan tersebar ke area penduduk.
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono membenarkan, terjadi ledakan di Pt MCCI. Menurutnya ledakan ini disebabkan adanya tekanan dari reaktor zat kimia dari bahan polyester atau benang. Pada reaktor tersebut dialirkan melalui pipa menuju filter. Pipa inilah kemudian terjadi kebocoran, karena perbedaan tekanan. Pipa ini isinya air panas dan dicampur bahan kimia untuk membuat bijih plastik nantinya diolah untuk menjadi baju.“Ketika terlepas ke udara menimbulkan perbedaan tekanan, sehingga terjadi ledakan karena mendorong pipa. Hingga pipa terangkat 40 derajat dan isinya menyembur keluar,” terangnya.
Dikatakan Sigit, ada enam korban yang mengalami trauma karena ledakan, mereka mengalami batuk, hingga sesak akibat dari debu yang keluar dari ledakan itu. Keenam korban tersebut adalah pegawai yang berasal dari PT. Pertamina yang kantornya berada berdampingan dengan PT Mitsubishi Chemical Indonesia.
“Saat ini mereka sudah menjalani perwatan dan sudah kembali ke rumahnya masing-masing,” terangnya.
Sementara, GM dan CSR PT MCCI Kota Cilegon, Muhammad Reza Maulana mengatakan, pihaknya berkomitmen dan akan bertanggung jawab serta masih menunggu apabila ada keluhan dari masyarakat sekitar terkait ledakan ini.
“Kita sudah hubungi pak lurah setempat. Tapi sejauh ini belum ada keluhan,” ungkapnya. (ali/red)
