Serang, Bantentv.com – Operasi Zebra Maung 2025 dilaksanakan sejak 17 hingga 30 November 2025 berhasil menindak sebanyak 40 ribu pelanggar lalu lintas di seluruh wilayah hukum Polda Banten.
Ditlantas Polda Banten menjalankan tiga giat utama yaitu preemtif, preventif, dan penegakan hukum. Dalam giat preemtif, petugas melakukan lebih dari 13 ribu kegiatan termasuk pengecekan kendaraan atau ramcek serta imbauan tertib lalu lintas. Hasil penegakan hukum mencatat sekitar 40 ribu pelanggar yang ditindak melalui tilang ETLE maupun manual. Pelanggaran terbanyak dilakukan pengendara roda dua, didominasi tidak menggunakan helm SNI dan melawan arah.
“Kami telah melaksanakan Operasi Zebra Maung 2025 selama 14 hari, dari 17 November sampai dengan 30 November 2025. Dalam pelaksanaan ini ada tiga giat utama, yaitu giat preemtif, ada 13 ribu kegiatan termasuk pengecekam hukum tercatat ada 40 ribu pelanggar yang ditindak melalui tilang ETLE maupun manual,” ujar AKBP Himawan Aji.
Usia pelanggar terbanyak berada di rentang 26 hingga 30 tahun. Pencapaian tahun ini lebih baik dari tahun lalu namun kesadaran masyarakat tertib berlalu lintas dinilai masih rendah.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Banten, AKBP Himawan Aji Angga mengatakan Operasi Zebra Maung tahun ini menunjukkan peningkatan hasil dibandingkan tahun lalu. Namun masih banyak masyarakat yang belum sadar akan aturan berlalu lintas. Ia berharap ke depan masyarakat bisa lebih disiplin dan menjadikan keselamatan sebagai prioritas dalam berkendara.
“Operasi Zebra Maung ini hasilnya meningkat dibanding tahun lalu, dan masyarakat masih belum sadar akan aturan berlalu lintas,” kata AKBP Hiawan.
Ditlantas Polda Banten berharap melalui operasi ini masyarakat semakin memahami pentingnya keselamatan di jalan raya.
Editor : Erina Faiha