Bantentv.com – Jemaah haji Indonesia saat ini diperbolehkan membawa oleh-oleh dengan nilai maksimal 3.000 dollar AS atau sekitar Rp49,5 juta (kurs Rp16.541 per dollar AS).
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Teknis Kepabeanan Kementerian Keuangan Susila Brata saat Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VIII DPR RI di Jakarta, Rabu, 14 Mei 2025.
“Jemaah haji diberikan fasilitas pengiriman barang pribadi dan oleh-oleh sebanyak dua kali, masing-masing senilai 1.500 dollar AS. Jadi totalnya 3.000 dollar AS dari Mekkah dan Madinah,” kata Susila.
Oleh-oleh yang dibawa oleh jemaah haji ke Tanah Air tersebut tidak akan dikenakan pengutan cukai jika tidak melebihi 3.000 dollar AS.
Tetapi untuk jemaah haji khusus, ketentuan oleh-oleh yang berlaku sedikit berbeda. Mereka tetap mendapat pembebasan cukai selama nilai barang yang dibawa tidak lebih dari 2.500 dollar AS atau sekitar Rp41 juta.
“Sementara kalau jemaah haji reguler, selama barang pribadi dan oleh-oleh yang dibawa masih dalam batas wajar, tidak ada pembatasan,” ujarnya.
Baca juga : Bupati Tangerang Resmikan Sentral Oleh-oleh di Bandara Soetta
Kebijakan ini dibuat dengan pertimbangan aturan maskapai penerbangan dan kondisi jemaah haji reguler yang umumnya memerlukan waktu yang cukup lama untuk menabung.
Biasanya oleh-oleh yang dibawa oleh para jemaah haji ke Tanah Air banyak macamnya, berikut daftar oleh-oleh haji yang populer :
- Air Zamzam: Air suci dari sumur di Masjidil Haram, Mekkah, yang sangat dicari oleh jemaah haji.
- Kurma: Buah khas Timur Tengah yang menjadi oleh-oleh favorit, terutama kurma Ajwa yang memiliki banyak manfaat.
- Madu Arab: Madu yang kaya nutrisi dan populer di Tanah Suci.
- Tasbih dan Sajadah: Alat ibadah yang sering dibeli sebagai oleh-oleh untuk digunakan dalam beribadah.
- Bukhur dan Misik: Wewangian tradisional yang dibakar untuk menghasilkan aroma harum.
- Cokelat Berisi Kurma dan Kacang: Oleh-oleh yang menggabungkan rasa manis cokelat dengan rasa gurih kurma dan kacang.
- Kaligrafi dan Miniatur Ka’bah: Dekorasi rumah yang unik dan bermakna dari Tanah Suci.
- Kismis dan Buah-Buahan Kering: Pilihan oleh-oleh yang praktis dan sehat.
- Parfum: Minyak wangi khas Arab yang banyak dicari karena aroma yang khas dan tahan lama.
- Kopi Arab (Qahwa): Kopi yang disajikan dengan cara tradisional dan cangkir khas Arab.
- Maamoul: Kue kering khas Timur Tengah yang sering dijadikan oleh-oleh.
- Kacang Arab: Kacang dengan rasa yang unik dan gurih.
- Henna: Pewarna alami untuk menghias tangan dan kaki.
- Siwak: Sikat gigi alami terbuat dari kayu pohon arak yang digunakan untuk membersihkan gigi.
- Al-Quran: Al-Quran cetakan Mekkah atau Madinah yang menjadi oleh-oleh berharga.
- Alat-alat Ibadah: Seperti sajadah, mukena, dan kopiah.
- Perhiasan: Kalung, gelang, atau anting dengan motif Islam atau kaligrafi Arab.
- Pakaian: Abaya atau jilbab khas Arab.
- Makanan Ringan: Kacang-kacangan seperti almond, pistachio, dan walnut.
- Susu Unta: Susu yang kaya nutrisi dan populer di Arab.
Tapi perlu diingat oleh para jemaah, meski terdapat maksimal harga oleh-oleh yang ditentukan, ada juga maksimal berat koper yang perlu diperhatikan sebelum membeli oleh-oleh.