SERANG – Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Serang siap mendukung terwujudnya Serang Bersama Lindungi Anak (Berlian) di Kabupaten Serang. Hal ini menyusul angka kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Serang dari tahun cenderung menurun.
Berdasarkan kasus yang ditangani LPA Kabupaten Serang sepanjang tahun 2021 terjadi sekitar 86 kasus pelecehan dan kekerasan seksual terhadap anak, dimana angka tersebut menurun dibandingkan pada tahun 2020 yakni sebanyak 105 kasus.
Penurunan angka kasus tersebut tentunya selain menjadi bukti konsistensi LPA Kabupaten Serang dalam melaksanakan pelayanan dan perlindungan bagi anak-anak Kabupaten Serang, sekaligus komitmen dalam mendukung terwujudnya Serang Bersama Lindungi Anak (Berlian) di Kabupaten Serang.
Sebagai bagian dari langkah peningkatan kapasitas lembaga, LPA Kabupaten Serang menyelenggarakan Forum Daerah (FORDA) pada Sabtu, (12 /02/2022), dengan tema “Meneguhkan Jiwa Kerelawanan Dalam Gerakan Perlindungan Anak dan Terwujudnya Serang Berlian (Bersama Lindungi Anak)”.
Dalam agenda tersebut, selain arahan yang diberikan oleh Pembina LPA Kabupaten Serang dan Ketua LPA Provinsi Banten, dilaksanakan pula pemilihan Ketua LPA Kabupaten Serang Periode 2022 – 2027 , dimana Hj. Kuratu Akyun, S.Pd.AUD kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Serang.
Dituturkan Kuratu, selama ini LPA Kabupaten Serang berupaya untuk senantiasa hadir bagi anak-anak di Kabupaten Serang melalui pendampingan baik dalam proses hukum maupun memberikan layanan dukungan psikososial. Tidak hanya itu, guna menekan angka kekerasan dan pelecehan seksual anak, LPA Kabupaten Serang juga terus melakukan sosialisasi undang undang perlindungan anak serta penyuluhan dan penguatan keluarga dalam pengasuhan yang positif.
“Dengan terpilihnya kembali sebagai Ketua LPA Kabupaten Serang periode 2022 – 2027, saya akan bertanggungjawab dalam menjaga amanah tersebut dengan melakukan peningkatan penanganan layanan pada anak, dan mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan stakeholder, serta dunia usaha untuk bersama berperan aktif fokus terhadap perlindungan anak dan mewujudkan Kabupaten Serang yang Berlian, dan Kabupaten Serang Layak Anak,” ungkapnya. (tan/red)