Cilegon, Bantentv.com – Dani Susilo, warga Komplek Perumahan Metro Kota Cilegon, hanya bisa terbaring sambil menahan sakit akibat luka sabetan senjata tajam yang dilakukan oleh orang tak dikenal yang menyerangnya secara membabi buta pada Minggu malam, 27 Oktober 2024 lalu.
Kondisi kesakitan itu sudah dirasakan Dani hampir sepekan terakhir yang mana sebelumnya, dirinya sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilegon usai dibacok pengendara karena hal sepele yang tidak dilakukan oleh korban.
Dani mengaku, penasaran dengan motif pelaku yang saat ini masih buron dan belum tertangkap oleh petugas kepolisian. Padahal, ia berharap petugas bisa segera meringkus pelaku yang diketahui berinisial D-R-G oknum anggota ormas di Kota Cilegon.
“Belum ada perkembangan dari pelaku penganiayaan kekerasan terhadap saya karena saya tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasaya, dan anak istri pun menderita trauma gitu,” ujar Dani Susilo korban pembacokan.
Sebelumnya, Dani menderita sejumlah luka sabetan senjatan tajam pada beberapa bagian tubuhnya, usai cekcok dengan pengendara motor di pintu masuk Komplek Perumahan Metro Cilegon.
Saat itu, korban yang bersimbah darah dilarikan warga ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis. Hingga saat ini, Polres Cilegon belum memberikan keterangan secara resmi terkait perkembangan penanganan kasus penganiayaan tersebut. (aliyandra/red)