Serang, Bantentv.com – Akibat dampak musim kemarau panjang sejumlah petani di Kabupaten Serang terus mengalami kerugian. Tidak banyak upaya yang dilakukan atas kerugian yang dialami oleh para petani selain menunggu bantuan pemerintah.
Salah satunya seperti yang dialami oleh petani di Desa Margasana, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang.
Para petani di daerah ini merugi lantaran sebagian besar lahan garapannya tidak dapat dipanen akibat dilanda kekeringan.
Toto, salah seorang petani mengaku, merugi hingga belasan juta rupiah setelah 2.5 hektar lahan garapannya mengalami gagal panen.
“Sekarang satu ton saja gak dapet, rugi sampe belasan juta karena gagal panen akibat kekeringan,” katanya.
Padahal di musim sebelumnya ia mengaku mampu memanen hasil pertanian hingga 12 ton per musim. Namun kini satu ton dirasanya cukup berat.
Bencana kekeringan yang melanda daerah ini merupakan bencana kekeringan terparah selama beberapa tahun terakhir.
Kondisi ini diperparah, selain karena dipicu oleh curah hujan yang rendah juga karena adanya perbaikan pada saluran irigasi, sehingga membuat petani tidak berdaya.
Tidak banyak upaya yang dapat di lakukan oleh petani atas kerugian yang di alami mereka. Mereka hanya berharap pemerintah daerah dapat memberikan bantuan.(riki/red).