Pandeglang, Bantentv.com – Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, pada bulan Januari 2024 terdapat 308 kasus Demam berdarah dengue (DBD). Sementara di bulan Februari masih dalam proses pendataan.
Namun diketahui terdapat tiga orang meninggal dunia yang diakibatkan terserang penyakit Demam berdarah dengue selama bulan Februari 2024. Ketiganya merupakan warga Kecamatan Kadu Hejo, Kecamatan Panimbang dan Kecamatan Karang Tanjung.
Pasien Demam berdarah dengue di Kabupaten Pandeglang didominasi usia produktif dari usia 15 sampai 49 tahun. Keterlambatan penanganan medis oleh keluarga kepada pasien DBD sehingga kurang cepat untuk membawa ke fasilitas kesehatan, diduga menjadi salah satu penyebab kematian tiga orang tersebut.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, Dian Handayani mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menekan kasus DBD tersebut, seperti pengasapan atau fooging melalui Puskesmas hingga sosialisasi langsung kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan lingkungan.
“Kami telah melakukan berbagai upaya untuk menekan kasus DBD ini seperti fooging hingga sosialisai langsung kepada masyarakat,” ujar Dian.
Dian menambahkan, untuk meminilaisir terus mewabahnya penyakit DBD akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti itu, masyarakat diimbau untuk menjaga kebersihan rumah dengan menerapkan 4 m yakni menguras bak mandi dan penampungan air secara rutin , menutup tempat penampungan air, mendaur ulang barang bekas dan memantau jentik nyamuk.(rangga/red)
