Rabu, Juni 18, 2025
BerandaBeritaDinkes Pandeglang Perkuat Peran Posyandu Melalui Rapat Koordinasi Tim Pembina

Dinkes Pandeglang Perkuat Peran Posyandu Melalui Rapat Koordinasi Tim Pembina

Pandeglang, Bantentv.com – Dalam upaya memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya bagi ibu, anak, dan lansia, Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang menggelar Rapat Koordinasi Tim Pembina Posyandu se-Kabupaten Pandeglang pada 21 Mei 2025.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai Rabu, 21 Mei 2025, ini menghadirkan Tim Pembina Posyandu dari seluruh desa dan kecamatan. Agenda utama rakor adalah sosialisasi arah kebijakan penguatan kelembagaan Posyandu, seiring dengan berlakunya Permendagri Nomor 13 Tahun 2024.

Dalam regulasi tersebut, Posyandu ditegaskan sebagai lembaga kemasyarakatan desa yang memiliki peran aktif dalam pemberdayaan masyarakat, perencanaan pembangunan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik di tingkat lokal.

Posyandu kini tidak lagi sekadar berfokus pada kesehatan ibu dan anak. Sesuai standar pelayanan minimal (SPM), perannya telah meluas ke enam bidang pelayanan dasar, yakni pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketenteraman dan ketertiban umum, serta sosial.

Baca juga: Kader Posyandu dan PKK Berperan Penting dalam Penanganan Stunting dan Gizi Buruk

Turut hadir dalam rakor tersebut, Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani, yang sekaligus membuka acara tersebut. Ditemui usai membuka acara,  Dewi menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk memberikan dukungan penuh terhadap penguatan kelembagaan Posyandu di setiap desa. Dukungan tersebut akan diberikan melalui kebijakan, peningkatan kapasitas kader, serta penyediaan sumber daya yang memadai.

“Kita sampaikan bahwa pemerintah kabupaten pandeglang akan selalu mensupport melalui OPD-OPD secara aktif, untuk implementasi 6 SPM yang mana nantinya akan berdampak selain kepada Kesehatan Masyarakat, juga kepada perekonomian dan kesejahteraan Masyarakat Pandeglang, ” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, Eni Yati, menyebut rakor ini bertujuan menyamakan persepsi dan memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam pembinaan Posyandu di seluruh wilayah Pandeglang.

Ia menegaskan bahwa Posyandu perlu berkembang menjadi sentra layanan masyarakat yang terintegrasi dan responsif terhadap tantangan sosial yang berkembang di Masyarakat.

“Kami berharap, capaian dari implementasi rakor kali ini dapat dirasakan oleh Masyarakat, seperti pribahasa sekali mendayung terlampaui, artinya sekali datang ke posyandu akan ada banyak manfaat yang dirasakan Masyarakat,” ucapnya saat di wawancara.

Hal senada disampaikan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Encep Hermawan. Menurutnya, agenda ini merupakan bentuk respons terhadap regulasi terbaru yang mengatur kelembagaan dan peran strategis lembaga kesehatan ini di era sekarang.

“Melalui forum ini, kami bisa memberikan sosialisasi terkait integrasi layanan primer yang belum tersosialisasikan dengan baik, kemudian ditambah ada 6 SPM, jadi kami berharap teman-teman dari Pembina posyandu ini bisa memahami dengan baik sehingga new posyandu ini bisa berjalan dengan baik,”ungkap Encep.

Dinas Kesehatan Pandeglang menegaskan komitmennya untuk terus mendorong transformasi kelembagaan Posyandu. Harapannya, Posyandu mampu menjadi pusat layanan masyarakat yang berkualitas, berbasis partisipasi, dan didukung kebijakan yang relevan khususnya di bidang Kesehatan.

Riki Rosadi

TERKAIT