Serang, Bantentv.com – Tiga kapal tongkang terdampar di pesisir pantai Habibie, perairan Salira, Desa Mangunreja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, akibat gelombang tinggi di perairan selat sunda.
Hingga Jumat, 7 Februari 2025, tiga kapal tongkang tersebut tak kunjung dievakuasi. Keberadaannya menganggu aktivitas nelayan yang hendak melaut.
Asmuri salah seorang nelayan sekitar mengatakan, tiga kapal tongkang yang terdampar itu dalam kondisi kosong. Ketiganya terhempas gelombang akibat cuaca buruk yang menerjang perairan Salira, hingga terdampar ke pesisir pantai habibi.
“Kapal tongkang ini tidak ada muatan batu bara, karena tidak ada muatan tiga kapal tongkang dihempas gelombang laut hingga sampai ke pesisir pantai habibi,’ kata Asmuri.
Ia meminta kapal tongkang itu harus segera dievakuasi, karena menganggu aktivitas nelayan setempat.
“Keberadaan kapal tongkang yang berada di bibir pantai habibi membuat kami terganggu, akibat perahu-perahu nelayan engga bisa lewat, karena terhalang oleh tiga kapal tongkang,’ ungkapnya.
Para nelayan sekitar berharap cuaca dapat kembali normal, sehingga kapal tongkang dapat dievakuasi segera, agar para nelayan dapat kembali melaut.
(Aliyandra Ibrahim/red)