Serang, Bantentv.com – Berakhir sudah sepak terjang dari seorang anggota geng motor di Kota Serang, Banten yang kerap melakukan aksi penyerangan terhadap kawanan geng motor lainnya.
Kamis petang, 7 Maret 2024 pelaku berinisial RS seorang pelajar yang masih duduk di bangku kelas tiga Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Serang ini ditangkap Tim Presisi Perintis Polresta Serang Kota saat sedang berpatroli untuk memberantas keberadaan geng motor dan aksi tawuran pelajar di wilayah hukum Polresta Serang Kota.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan dua bilah celurit yang digunakan pelaku untuk melakukan penyerangan. Saat ditangkap pelaku bersama seorang rekannya yang masih di bawah umur.
Anggota geng motor ini diamankan di kawasan Taman Sari Kota Serang ketika berkendara melawan arah di Jalan Raya Tirtayasa, Pasar Royal, Kota Serang sambil membawa senjata tajam.
Menurut Kabag Ops Polresta Serang Kota, Kompol Lis Handaya, saat akan ditangkap anggota geng motor ini sempat melawan petugas dengan mengacungkan celurit, namun berhasil dilumpuhkan.
“Saat ditangkap, pelaku sedang bersama rekannya yang masih di bawah umur. Selain itu, pelaku juga sempat mengacungkan sajamnya ke arah kita. Tapi bisa kita lumpuhkan,” ujar Kompol Lis Handaya.
Dari pengakuan polisi, anggota geng motor ini rencananya akan mencari lawannya di wilayah Kepandean Kota Serang untuk melakukan aksi penyerangan, namun dapat digagalkan.
Atas kepemilikan senjata tajam, polisi menjerat pelaku dengan Undang Undang darurat nomor 15 tahun 1951 pasal 2 ayat 1.
Tim Presisi Perintis Polresta Serang yang dibentuk untuk memerangi kawanan geng motor dan aksi tawuran di wilayah hukum Polresta Serang Kota diketahui sudah mengamankan 52 pelaku balap liar, 19 pelaku tawuran, tiga orang anggota geng motor dua diantaranya di bawah umur.
Selama bulan Ramadan, Tim Presisi Perintis Polresta Serang Kota akan gencar berpatroli untuk memerangi geng motor sampai pelaku tawuran.(jaya/red)
