Serang, Bantentv.com – DPRD Banten mendorong Pemprov Banten untuk merealisasikan pengembangan taman safari atau kebun binatang di Taman Hutan Raya (Tahura) Banten yang berada di Kabupaten Pandeglang. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan pendapatan di sektor pariwisata.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Banten Dede Rohana mengatakan, pihaknya mendorong Dinas Pariwisata (Dispar) Banten untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Provinsi Banten. Tanah Jawara yang terkenal dengan banyaknya objek wisata ini diharapkan mampu menghasilkan pendapatan.
“Kita sudah dapat bersama Dispar Banten, kita dorong bagaimana kunjungan wisata ini terus meningkat,” katanya.
Tak hanya itu, ia juga mendorong adanya penambahan objek wisata lain, salah satunya pembangunan kebun binatang di Tahura yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang. Pembangunan objek wisata itu diyakini akan mendongkrak pendapatan bagi Pemprov Banten.
“Banyak objek wisata milik Pemprov Banten yang bisa menghasilkan pendapatan, makanya kita juga dorong untuk membuat kebun binatang,” ujarnya.
Politisi PAN menjelaskan, dengan banyak objek wisata akan berpengaruh pada lama waktu kunjung wisatawan. Mereka nantinya akan menikmati liburan yang panjang di Banten, dan menjadi destinasi wisata yang banyak diminati oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
“Supaya orang liburan ke Banten tidak hanya ke pantai, jadi waktu liburan mereka panjang. Misalnya hari ini mereka liburan ke pantai, besoknya ke kebun binatang,” ungkapnya.
Sebelumnya Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Banten memperkirakan, pembangunan Taman Safari di Taman Hutan Raya (Tahura) Banten akan menghabiskan dana Rp1 triliun.
Nantinya, Taman Safari Tahura dibangun di atas lahan seluas 200 hektar di Kabupaten Pandeglang.
“Saya belum begitu paham ya, tapi yang jelas dananya sangat besar, kalau hitung-hitungan secara keseluruhan 200 hektare itu kurang lebih Rp1 triliun,” kata Kepala Dispar Banten, Al Hamidi
Melihat dana yang dibutuhkan cukup besar, Pemprov Banten pun akan membuka peluang investasi bagi para investor yang ingin ikut dalam proyek itu.
Menurutnya. Pemprov Banten pun akan turut berinvestasi dengan menanamkan modal melalui sumber anggaran Pemprov Banten pada Taman Safari Tahura.
“Mungkin kita akan mencari investor yang memang punya dana dan mempunyai niat yang kuat untuk membangun karena dananya cukup besar,” terangnya.