Serang, Bantentv.com – Partisipasi pemilih dalam Pilkada serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang diharapkan akan menembus di atas angka 75 persen.
Hal tersebut diungkapkan politisi sekaligus Wakil Ketua Komisi III DPRD Banten, Dede Rohana dalam Dialog Khusus di studio Banten TV beberapa waktu lalu.
Menurut Dede, jika dibandingkan pemilihan gubernur pada tahun 2017 lalu yang hanya tingkat partisipasi pemilihnya mencapai 63 sekian persen. Maka di tahun ini Pilkada yang serentak juga dengan kabupaten/kota diyakini bisa menembus di atas 70 persen.
“Pilkada sebelumnya kan tidak bareng, alias misah-misah. Nah sekarang waktunya sama. Ini yang memungkinkan tingkat partisipasinya bisa mencapai di atas 75 persenlah ya,” ujar Dede Rohana.
Berkaca dengan Pilpres dan Pileg Februari lalu yang mencapai 83,94 persen lantaran jumlah pemilihannya mencakup calon legislatif kota/kabupaten hingga pusat. Maka dengan angka itu, pilkada pun bisa mendekatinya.
“Ya bisa mendekat hasil Pilpres Pileg, karena kalau pemilu Februari itu melibatkan pesertanya banyak, lalu kalau pilkada calonnya juga dekat,” ungkap Dede.
Dari target tersebut, banyak hal yang harus diupayakan oleh pihak penyelenggara pilkada dengan melakukan sosialisasi secara masif. Tak hanya itu, menurut Dede peran partai politik dan peserta Pilkada pun harus terus diaktifkan agar dapat meningkatkan suara pemilih di 27 November mendatang.
Menurut Dede sejauh ini pelaksanaan tahapan pilkada berjalan dengan kondusif meski menurutnya potensi gesekan itu bisa saja terjadi, terlebih di daerah yang peserta Pilkadanya hanya dua pasangan calon.
“Potensi gesekan itu bisa terjadi, apalagi di daerah yang calonnya cuma ada dua. Maka bagaimana caranya semua unsur penyelenggara pilkada atau pihak yang terlibat harus melakukan banyak upaya agar tetap kondusif,” terangnya.
Meski begitu Dede meyakini kondusifitas Pilkada akan tetap terjaga di Banten lantaran budaya dan kesantunan masyarakat Banten masih terus terjaga.
“Ya tinggal KPU –nya, Bawaslu, pemerintah daerah, lalu semua unsur masyarakat termasuk anggota dewan terlibat aktif dalam mengedukasi semua masyarakat agar tetap damai dan kondusif,” lanjut Dede.
Diakui Dede, dirinya sebagai unsur legislatif dan di lain pihak sebagai politisi dan tim sukses, harus tetap menjaga kelancaran tahapan pilkada serentak.
“Saya anggota dewan tetap mengajak masyarakat untuk bersikap netral dan adil, lalu saya juga anggota partai kader partai yang juga ikut menyuksuseskan atau memenang para calon yang diusung oleh partai kami. Dua hal berjalan beriringan, namun tetap mengedukasi masyarakat untuk tetap damai,” ujar Dede. (adv)